Benarkah Gen Z Generasi Termalas dan Rentan Depresi?

Banyak yang mengganggap Gen Z adalah generasi dengan orang-orang pemalas, lemah, dan sangat rentan depresi. Tapi benarkah demikian? Apakah seluruh Generasi ini benar memiliki kepribadian yang serupa dan apa saja penyebabnya?

source : success TMS

Sebelum membahas lebih jauh tentang stigma-stigma kaum Gen Z, alangkah lebih baik kita cari tahu dulu Gen Z itu apa sih?

Zaman sekarang banyak sekali istilah-istilah di sosial media, salah satunya ya Gen Z ini. Dikutipp dari Wikipedia sebenarnya Gen Z ini merupakan orang-orang atau generasi yang dilahirkan dalam rentang tahun 1996 hingga 2009. Jika kamu sebelumnya akrab dengan istilah millenial atau Gen Y nah si Gen Z ini adalah generasi setelahnya.

Kenapa sih Gen Z dibilang sebagai generasi termalas?

Sebenarnya menurutku tidak semua Gen Z benar-benar seorang pemalas, hanya saja kecenderungan atau kebanyakan orang dari generasi ini memiliki sikap demikian. Ini dipicu karena perkembangan teknologi yang semakin cepat, dimana mereka bisa dengan mudah untuk mengakses informasi dari manapun dan kapanpun. Karena hal inilah kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk dirumah saja, toh semuanya bisa dilakukan dirumah dengan internet. Penggunaan mesin pun telah diperbaharui kemudahannya, mau belanja, mau bayar, mau makan tinggal klik langsung diantar. 

Kebanyakan Gen Z terlena dengan kemudahan ini sehingga mereka menjadi malas dalam melakukan hal-hal yang bisa dilakukan dengan teknologi.

source : majoo


Lalu benarkah Gen Z ini rentan terkena depresi?

Menurut riset dari American Psychological Association Generasi Z juga merupakan salah satu generasi yang terkena dampak dari pandemi sehingga lebih mudah stress bahkan depresi. Banyak kegiatan yang tertunda atau tidak bisa dilakukan serta minimnya interaksi sosial sesamanya membuat mereka kebanyakan overthinking sehingga memicu stress. Namun menurutku teknologi disini juga berperan dalam tingkat stress pada Gen Z karena sosial media seperti Instagram atau Tiktok yang saat ini populer membuat mereka bersaing secara materil dan popularitas. Bahkan tidak sedikit yang cicilan sana sini hanya untuk menuruti gaya hidup dan posting di sosial media. 

Dampaknya depresi bisa saja muncul karena tekanan-tekanan tersebut. 

source : IDN Times

Nah kalau menurut kalian gimana nih?

Karena di postingan ini aku sudah bahas tentang kelemahan Gen Z, jadi selanjutnya kita bahas tentang Kelebihan atau kekuatan dari Gen Z yaa, biar adil donk harus ada sisi gelap dan terangnya.



Posting Komentar

0 Komentar