Manusia memiliki pikiran dan keinginan, keduanya adalah hal yang sangat erat bertalian. Keduanya pula yang dapat membawa masa depan seorang manusia menuju tujuan akhirnya. Tidak jarang keduanya sangat bertolak belakang, ini adalah hal yang sangat sulit dipahami oleh diri manusia sendiri. Bagaikan kedua sisi dalam satu mata uang. Kesalahan dalam bertindak, ataupun memihak salah satu dari keduanya dapat mengakibatkan kesalahan yang fatal di masa depan.
source : google |
Untuk itu kita sebagai manusia harus memahami dan belajar hal-hal tentang diri kita sendiri. Sama halnya seperti mempelajari sejarah di bangku sekolah, kita harus memahami hal-hal dasar tentang pikiran dan perasaan kita, mulai dari menelusuri apa yang kita suka dan apa yang kita tidak suka. Selanjutnya membedakan apakah itu kebaikan atau keburukan. Jikalau suatu hal yang tidak kita sukai padahal itu adalah kebaikan, kita harus mencoba untuk menyukainya, atau setidaknya mencoba untuk mengapus rasa ketidaksukaan itu.
Sementara itu jika hal-hal yang kita sukai adalah kebaikan, kita harus mempertahankannya dan mengembangkannya agar menjadi sesuatu hal yang lebih baik. Contohnya kita suka berolahraga, maka cobalah ajak orang-orang disekeliling kita untuk berolahraga, sehingga terciptalah kebaikan lainnya.
source : google |
Kebanyakan dari tujuan manusia adalah mendapat kebahagiaan, kebahagiaan selama kehidupan adalah hal yang tidak dapat ternilai. Entah mengapa kebanyakan orang sulit merasa bahagia, karena banyak sekali tuntutan untuk mencapai kebahagiaan. Padahal seharusnya kesederhanaan bisa saja menjadi suatu kebahagiaan.
Sejatinya, memang bentuk kebahagiaan bagi manusia adalah berbeda-beda, itulah mengapa kita harus mengenali kebahagiaan kita, dan belajar untuk membahagiakan diri sendiri.
Cukup sulit tentunya untuk menentukan kita harus belajar dari mana untuk membahagiakan diri kita. Karena disekolah pun pastinya tidak ada mata pelajaran tentang kebahagiaan. Saya sendiri telah mencoba beberapa cara yang mungkin kalian bisa ikuti, mulai dari langkah-langkah kecil tentang pengenalan diri.
Who Am I?
" Siapa dirimu? apa yang kamu inginkan?"
Pertanyaan-pertanyaan sederhana ini dapat menjadi langkah awal untuk membahagiakan diri sendiri.
Do what you love
Kamu dapat melakukan hal-hal yang kamu sukai, apa yang kau mau, namun harus dalam norma-norma kebaikan.
Selanjutnya pertanyaan-pertanyaan tersebut kamu jawab dengan apa yang ada pada diri kamu. Karena dengan begitulah kebahagiaan akan tercipta.
Kebahagiaan bukanlah sesuatu hal yang harus dicari, namun diciptakan oleh diri kita sendiri
Kamu yang tahu apa yang membuat kamu bahagia, jadi lakukannya, terus menerus, berulang ulang, namun ingat harus secara positif dan baik. Karena kebahagiaan dalam hal negatif itu sebenarnya bukan kebahagiaan, tapi hanya penyangkalan atas hasrat kesenangan.
0 Komentar